LAPORAN PRAKTIKUM 5

Assalamualaikum warahmatullahi Wabarakatuh….

Pada Laporan Praktikum yang kelima ini saya akan membahas kembali apa yang kami kerjakan selama Mata Kuliah Sistem Basis Data Terdistribusi berlangsung pada tanggal 19 April 2017 oleh Ibu Dosen Sundari Retno Andani, S.T,M.Kom . Nah pada kesempatan ini kami membahas mengenai OPERASI JOIN. Langsung saja ya..^^

OPERASI JOIN

            Apa itu Operasi Join? Operasi Join adalah operasi yang menghubungkan antar beberapa table sehingga terbentuk satu set yang baru.

Perhatikan Table- table berikut :

Table Buku :

  

Buat database , table dan isi record terlebih dahulu , perintahnya seperti yang sudah saya jelaskan pada Laporan Praktikum 2,3 dan 4.

Jenis-jenis Operasi Join :

1.    CROSS JOIN

Cross Join adalah sebuah penggabungan yang meliputi lebih dari satu table tanpa syarat apapun. Hasil dari Cross Join akan menghasilkan produk Kartesian.

Perintahnya :

“ Select * from Buku CROSS JOIN Penerbit”

Hasilnya :

Note :

      Hasilnya akan ada 9 baris record, kenapa? Karena cross join hanya menggabungkan kedua table dan menampilkan hasilnya dari kedua table dan hasilnya berupa produk kartesian, yaitu 9 dari 3 X 3.

2.    NATURAL / INNER JOIN

Inner Join adalah join yang menghasilkan baris-baris yang minimal ada sebuah baris dikedua table yang sesuai dengan kondisi join, baris-baris yang tidak sesuai dengan sebuah baris dari table lain.

Perintahnya :

“ Select b.KdBuku, b.JudulBuku, b.JmlBuku, p.NamaPenerbit

from Buku b INNER JOIN Penerbit p ON b.KodePenerbit = p.KdPenerbit “

Hasilnya :

Note : Inner Join akan menampilkan yang sesuai dengan syarat join, pada contoh diatas syarat joinnya adalah KodePenerbit pada table Buku harus sama dengan KdPenerbit pada table Penerbit. Pada hasil, mengapa yang mucul Penerbit Andi dua kali dan Ganesha sekali, tetapi Gramedia tidak ada? Karena Gramedia P03 tidak ada digunakan (syarat inner join adalah yang harus sama ada dikedua table).

           

3.    OUTER JOIN JOIN

Outer Join akan menghasilkan semua data dari table dan membatasi data dari table lainnya.

Kegunaan dari Outer Join adalah untuk mencari record-record yang ada disebuah table tetapi tidak mempunyai pasangan di table lain.

Terdapat 3 tipe Outer Join, yaitu :

1.      Left Join

Semua baris dari table sebelah kiri diacu dengan sebuah Left Outer Join.

Perintahnya :

“ Select b.JudulBuku, b.JmlBuku, p.KdPenerbit, p.NamaPenerbit

from Buku b LEFT OUTER JOIN Penerbit p ON b.KodePenerbit = p.KdPenerbit “

Hasilnya :

Note : Left Outer Join, mengacu pada table kiri. Jika dilihat dari perintahnya “from Buku b LEFT OUTER JOIN Penerbit p” yang merupakan table kiri adalah table Buku, karena letaknya berada disebelah kiri perintah LEFT OUTER JOIN, jai kita mengacu pada table Buku, dengan syarat KodePenerbitnya harus sama.

2.      Right Join

Semua baris dari table sebelah kanan diacu dengan Right Outer Join.

Perintanya :

“ Select b.JudulBuku, b.JmlBuku, p.KdPenerbit, p.NamaPenerbit

from Buku b RIGHT OUTER JOIN Penerbit p ON b.KodePenerbit = p.KdPenerbit “

Hasilnya :

Note : Hasilnya semua NamaPenerbit muncul, jadi ada 4 baris record karena mengacu pada table sebelah kanan. Mengapa Penerbit Andi dua kali? Karena ada 2 record yang memakai Penerbit Andi. Gramedia dimunculkan tetapi nilainya Null karena tidak dipakai.

3.      Full Join

Semua baris dari kedua table dihasilkan oleh sebuah Full Outer Join.

Perintahnya :

“ Select b.JudulBuku, b.JmlBuku, p.KdPenerbit, p.NamaPenerbit

from Buku b FULL OUTER JOIN Penerbit p ON b.KodePenerbit = p.KdPenerbit “

Hasil :

Note : Full Outer Join mengacu pada kedua table.

Kriiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiingg!!!!

Bel Pulangpun berbunyi, maka pembelajaran kamipun selesai..

Demikianlah Laporan Praktikum yang kelima ini saya buat, lebih dan kurang mohon maaf..

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh…..